This episode currently has no reviews.
Submit ReviewMusik metal kerap dikaitkan dengan pemberontakan kaum muda sampai dengan pemujaan setan. Tapi betulkah metal penganjur kekerasan dan memicu agresi?
Alih-alih menghasilkan energi buruk, metal malah punya dampak baik. metal-music-helps-listeners-deal-mortality-study-suggests-death-slayer-a7144846.html">Journal of Psychology of Popular Media dalam satu tulisan menyebut metal membantu orang dalam menghadapi kematian. Peneliti Paula Rowe dan Bernard Guerin dari University of South Australia menyebut musik metal membantu remaja dan orang dewasa menghadapi ketegangan dalam keluarga, bullying, dan kesepian.
Musik metal atau rock secara umum telah dikaitkan dengan macam-macam hal negatif. Misalnya The Beatles pernah mengatakan mereka lebih popular dari Yesus sehingga menerbitkan protes besar-besaran.
Gita Widya Laksmini, Kepala Program Studi Psikologi Universitas Pembangunan Jaya, mengatakan musik ini bisa fungsinya berbeda-beda untuk setiap orang. Bahkan satu individu bisa memaknai satu musik berbeda-beda dalam berbagai episode kehidupan, berbagai identitas dan konteks. Jadi mari nikmati musik metal.
Edisi ke-33 Sains Sekitar Kita ini disiapkan oleh Hilman Handoni dan narator Ikram Putra. Selamat mendengarkan!
This episode currently has no reviews.
Submit ReviewThis episode could use a review! Have anything to say about it? Share your thoughts using the button below.
Submit Review